PEKANBARU-(KIBLATRIAU.COM)-- Pejabat Eselon IV di lingkungan Sekretariat KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau dilantik Jum’at (11/02/2022) bertempat di Ruang Pertemuan Lantai. 2 Kantor KPU Provinsi Riau Jalan Gajahmada.

Dari 55 orang, 8 di antaranya adalah Pejabat Eselon IV di lingkungan KPU Provinsi sementara sisanya tersebar di 12 Kabupaten/Kota. Pelaksanaan pelantikan kali ini diikuti secara luring maupun daring dari satker masing-masing, karena mengingat masa pandemi di Provinsi Riau yang belum berakhir.

Secara nasional total keseluruhan pejabat eselon IV yang dilantik adalah 2.121 orang, pelantikan dilakukan secara serentak di seluruh Provinsi dan Kabupaten/Kota.

Dalam sambutannya Rudinal, B selaku Sekretaris yang melantik membacakan beberapa point penting. Seperti yang tertuang dalam sambutan Sekretaris Jenderal (Setjen) KPU RI Bernad Dermawan Sutrisno. Penataan Organisasi dan Tata Kerja Kesekretariatan KPU akan memperluas dukungan pada tugas fungsi pelayanan agar lebih kompetitif, inovatif dan produktif serta akuntabel dalam mempersiapkan penyelengaraan Pemilu dan Pemilihan serentak tahun 2024.

Dimana Sekretariat KPU merupakan bagian penting dan strategis dalam sebuah ekosistem demokrasi, khususnya penyelenggara Pemilu.

Selain itu, tugas Sekretariat adalah memberi dukungan dan pelayanan teknis dan administrasi kepada KPU secara bertingkat. Oleh karena itu, keberhasilan KPU dalam menyelenggarakan Pemilu dan Pemilihan, merupakan visi utama sekretariat dalam menjalankan tugas pelayanan.

Setjen KPU RI turut berpesan sebagimana yang dibacakan oleh Rudinal, B bahwa dalam menjalankan tugas dan fungsi, perlu terencana dengan baik dan visioner.

Walaupun situasi dan iklim sosial politik senantiasa fluktuatif namun saudara/i sekalian harus mampu memetakan perubahan yang terjadi, memetakan resiko yang akan datang, yang mampu menjawab tantangan publik.

Sekretariat pada KPU harus turut membangun citra positif bagi Penyelenggara Pemilu yang akuntabel, transparan, profesional, dan netral, sehingga kerja-kerja di semua dapat dipertanggungjawabkan pada publik.

Tantangan bagi saudara/i dan Kita ke depan tidaklah mudah. Banyak permasalahan klasik yang terjadi di lembaga ini. Bukan hal mudah untuk menjaga hubungan yang kondusif, harmonis, dan progresif antara Sekretariat, Anggota KPU, dan Stakeholder lain.

"Butuh kedewasaan, keterbukaan bagi kita semua, dan ke lapangan hati kita semua dalam menghadapi dinamika dalam melaksanakan tugas dan fungsi kita. Dimana KPU merupakan lembaga yang cukup besar dengan cakupan luas. Oleh sebab itu, perlu bagi saudara/i untuk memberikan pelayanan yang terbaik dan saling bersinergi serta menjaga integritas dalam melaksanakan tugas fungsi sebagai pegawai sekretariat KPU," ujar Rudinal.

Untuk itu, dalam menjalankan tugas-tugas ke depan, kita harus melaksanakan hal-hal berikut:
1. Konsolidasi untuk menjaga soliditas, dimana soliditas harus terbangun antara komisioner dan sekretariat, soliditas antar tingkatan Sekretariat KPU RI, Sekretariat KPU Provinsi dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota, serta soliditas antar Pejabat struktural/fungsional dan staf di masing-masing unit kerja.

2. Koordinasi dengan berbagai stakeholders, yakni sesama sekretariat Penyelenggara Pemilu (Bawaslu dan DKPP). Koordinasi dengan Pemerintah Daerah dan Forkompinda, serta koordinasi dengan peserta Pemilu, aparat penegak hukum dan kelompok masyarakat.

3. Kompetensi harus ditingkatkan. Dengan tuntutan tugas sebagai Penyelenggara Pemilu, maka setiap pegawai baik PNS maupun PPNPN di Sekretariat KPU, wajib memiliki kompetensi dasar memahami peraturan perundang?undangan terkait Pemilu dan Pemilihan.

Secara pribadi Rudinal, B turut menambahkan pesan kepada para pegawai yang baru saja dilantik, bagi yang mutasi di tempat yang berbeda baik wilayah kerja maupun bagian untuk segera beradaptasi dengan lingkungan sosial dan lingkungan kerja. "Karena tahapan Pemilu 2024 sudah di depan mata. Untuk itu anda harus bergerak cepat,  tepat dan tegas," pungkas  Rudinal.***